Hadirnya perusahaan
label Indonesia terbaik membantu berbagai pihak yang
ingin mencetak label berkualitas dengan harga terjangkau. Kebanyakan perusahaan
yang bergerak di bidang jasa ini biasanya sudah menyediakan template yang
dapat Anda kustomisasi.
Walau mempunyai
keleluasaan, Anda tetap harus menyiapkan konsep yang baik untuk label produk.
Supaya hasilnya memuaskan, ikuti tip berikut untuk mengoptimalkan rancangan
label Anda.
Siapkan desain yang mudah dibaca konsumen
Bukan hanya memanjakan
mata, desain label produk sebaiknya memakai jenis huruf dan warna yang mampu
mempengaruhi psikologis target audiensi. Untuk huruf, pastikan mudah dibacadari
jarak dekat maupun jauh. Sementara untuk warna, gunakan kombinasi yang tak
berlebihan dan dapat memuat pesan yang ingin Anda sampaikan.
Gunakan bahan yang sesuai dengan produk
Jangan abaikan jenis
bahan label yang akan Anda pakai, karena bakal mempengaruhi kualitas
maupun branding terhadap produk. Sebagai contoh, kalau Anda
memilih bahan bertekstur, gunakan ukuran huruf sedang atau besar agar tetap
terbaca konsumen. Kalau tak mau sampai salah pilih, Anda sebaiknya
konsultasikan dengan perusahaan atau desainer kemasan produk.
Sesuaikan desain label dengan kemasan produk
Hal lainnya yang harus
Anda sesuaikan saat merancang desain label adalah kemasan produk. Seperti apa
bentuk kemasan yang akan dibuat: bulat, persegi, atau mungkin runcing? Pasalnya,
jenis kemasan yang tepat bukan hanya mampu menonjolkan desain label, tetapi
juga kesan di mata konsumen. Jadi, perhatikan seperti apa kemasan produk yang
akan ditempeli dengan label rancangan Anda.
Pastikan label mampu menonjolkan brand
Label bukan hanya tempat untuk memuat informasi seputar produk, melainkan juga wadah untuk meningkatkan brand awareness. Ingat, saat berbisnis Anda akan menjumpai kompetitor untuk merebut atensi target audiensi. Oleh karena itu, desain label harus memiliki kekuatan yang sanggup memancing rasa penasaran konsumen hingga mengajak mereka melakukan pembelian.
Sertakan barcode pada label produk
Barcode atau rangkaian bar hitam dalam produk akan membantu proses pendataan jumlah belanja secara efisien. Dalam hal ini, Anda perlu mengajukan aplikasi terlebih dulu kepada GSI untuk mendapatkan barcode. Setelah permohonan diterima dan barcode dikirimkan, Anda bisa sertakan pada kemasan atau label dengan posisi yang tepat agar mudah dibaca.
Lakukan survei untuk mengetahui feedback konsumen
Sebelum menerjunkan
produk Anda ke pasaran, ada baiknya lakukan survei terlebih dulu untuk
mengetahui feedback dari target audiensi. Beberapa hal yang
bisa Anda tanyakan kepada mereka mencakup desain kemasan dan label, kesesuaian
desain dengan gaya hidup, kemampuannya dalam mewakili produk, hingga alternatif
desain yang mereka rekomendasikan.
Mudah-mudahan tip ini
bisa memandu Anda menghasilkan desain label sesuai kemasan produk dan cocok
dengan kebutuhan konsumen.